Hilang nya Satriwati EJ Tidak Ada Keterlibatan Pengemudi Angkot

Titisan ( Sukabumi Pos ) – Menyebarnya informasi melalui grup whatsapp hilang nya seorang santriwati bernama EJ warga Nyalindung Desa Titisan Kecamatan Sukalarang Sukabumi pada hari Senin tanggal 23 Mei 2022 kini terjawab. Bahwa hilang nya dia tidak ada hubungan yang diduga ada penculikan, tapi dia pergi ke Jakarta untuk mencari kerja karena EJ tidak betah di pesantren.
Hal itu dikatakan Kapolsek Sukalarang, AKP Asep Jaenal Abidin saat diminta keterangan oleh awak media di kantornya. Menurut Asep, hilang nya EJ tidak ada keterlibatan pengemudi angkot seperti yang tersebar di beberapa grup whatsapp.
“ Tidak benar ya hilangnya saudari EJ ada keterlibatan pengemudi angkot. Namun benar, saudari EJ itu sempat menghentikan angkot, namun pengemudi bernama E tidak mendengar dan angkot terus melaju ke Sukaraja “ jelas Asep.
Asep menjelaskan lagi, setelah sampai di Sukaraja, EJ melanjutkan perjalanan ke Kota Sukabumi dan sempat menginap selama dua hari di sebuah losmen.
“ Selama dua hari di Kota Sukabumi saudari EJ baru menyadari uang bekal nya habis dan dia meminta bantuan teman nya untuk mencarikan kerja. Temannya menyanggupi untuk mencarikan kerja sebagai pembantu rumah tangga di Jakarta. Dan mereka janjian ketemu di Gekbrong “ jelas Asep lagi dihadapan awak media Jumat malam. 27/5/2022.
Kini EJ sudah ada di kantor Polsek Sukalarang setelah dijemput oleh petugas dari Jakarta. Nampak dalam pertemuan penuh haru, ibu nya EJ, Eti saling berangkulan dihadapan petugas.
“ Alhamdulillah, saudari EJ sudah kita jemput dari penampungan tenaga kerja di Jakarta dalam keadaan sehat tidak kurang apa-apa “ jelas Asep lagi.
Diakhir penjelasan nya, Kapolsek Sukalarang AKP Asep Jaenal Abidin menegaskan, bahwa dalan kejadian ini tidak ada keterlibatan pengemudi angkot.
“ Maka dengan ini, kami harapkan kepada pengemudi angkot 05 Sukaraja Gekbrong jangan terprovokasi silahkan beraktifitas kembali “ harap nya menutup wawancara.
Redaktur : Rangga
Reporter : Amuy Mulyadi